single-team-img-1

Prof. Dr. Siti Musdah Mulia, MA

Nama Prof. Dr. Siti Musdah Mulia, MA
Nama Panggilan Musdah
Negara Indonesia
Kategori Gender & Agama,Hukum dan Hak Asasi Manusia,Pluralisme

Prof. Dr. Siti Musdah Mulia, MA atau biasa dipanggil Musdah lahir di Bone, 3 Maret 1958. Musdah merupakan Dosen UIN Jakarta dan dosen luar biasa di beberapa perguruan tinggi di Indonesia. Dikenal luas sebagai intelektual, perempuan ulama dan sekaligus perempuan aktivis yang bersikap sangat kritis terhadap berbagai pandangan mayoritas yang tidak rasional dan tidak humanis, khususnya dalam isu-isu agama. Musdah aktif di berbagai organisasi perempuan, dan juga organisasi profesi, seperti Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia (AIPI) dan Women Shura Council (Majelis Perempuan Ulama berpusat di New York). Ia juga merupakan ketua Indonesian Conference on Religions for Peace (ICRP), sebuah organisasi lintas iman yang aktif mempromosikan perdamaian dan penegakan hak kebebasan beragama melalui kegiatan dialog agama.


Pada tahun 2015, bersama suami, Prof. Dr. Ahmad Thib Raya, M.A mendirikan Yayasan Mulia Raya (YMR). Yayasan nirlaba ini konsen di bidang pendidikan masyarakat sipil, khususnya kalangan milenial dan generasi Z, terutama dalam penguatan literasi agama serta literasi kebudayaan dan keindonesiaan dalam rangka mewujudkan aktor-aktor perdamaian yang juga peduli pada upaya-upaya pelestarian lingkungan.


Sebagai Aparatur Sipil Negara, Musdah pernah menjadi Kepala Penelitian dan Pengembangan Lektur Agama, Kementerian Agama R.I. Staf Ahli Menteri HAM bidang Pencegahan Diskriminasi dan Perlindungan Minoritas. Staf Ahli Menteri Agama bidang Hubungan Kerjasama Internasional. Musdah sangat aktif dalam kegiatan sosial-kemasyarakatan, baik di NGO, maupun ormas pemuda, keagamaan dan perempuan, seperti KNPI, PMII, Koalisi Perempuan Indonesia, Majelis Dakwah Islamiyah, Majelis Ulama Indonesia. Di lingkungan Nahdhatul ‘Ulama (NU) pernah sebagai Ketua Wilayah IPPNU Sulawesi Selatan, Pucuk Pimpinan Fatayat NU, dan Wakil Sekum Muslimat NU.


Karya-karya Musdah dikenal sangat vokal menyuarakan nilai-nilai kemanusiaan, prinsip keagamaan yang moderat dan cinta perdamaian, di antaranya, Muslimah Reformis: Perempuan Pembaru Keagamaan, Mizan (2005); Perempuan dan Politik, Gramedia (2005); Islam and Violence Against Women, LKAJ, Jakarta (2006); Islam dan Inspirasi Kesetaraan Gender, Kibar Press (2007); Islam dan Hak Asasi Manusia, Naufan (2010); Muslimah Sejati, Nuansa Cendekia (2011); Membangun Surga di Bumi: Kiat-Kiat Membina Keluarga Ideal dalam Islam, Gramedia (2011); Mengupas Seksualitas, Serambi (2015), dan Ensiklopedia Muslimah Reformis: Pokok- Pokok Pemikiran untuk Reinterpretasi dan Aksi, Penerbit Baca (2020). Selain itu, menulis puluhan entri dalam Ensiklopedi Islam, Ensiklopedi Hukum Islam, dan Ensiklopedi Al-Qur`an, serta sejumlah artikel disajikan dalam berbagai forum ilmiah, baik di dalam maupun luar negeri.


Untuk menghubungi Prof. Dr. Siti Musdah Mulia, MA, silakan kirim pesan ke admin Women Unlimited melalui email: info@womenunlimited.id


• Latar Belakang Pendidikan

Musdah Mulia menyelesaikan pendidikan dasar di Pesantren As’adiyah, Sulawesi Selatan. Kemudian menjadi perempuan pertama meraih gelar doktor dalam bidang pemikiran politik Islam di UIN Jakarta (1997). Disertasinya berjudul Negara Islam, merupakan hasil penelitiannya di Mesir, lalu diterbitkan menjadi buku oleh Paramadina (2000) dan selanjutnya diterbitkan lagi oleh penerbit Kata Kita (2010). Dia juga perempuan pertama dikukuhkan LIPI sebagai Profesor Riset bidang Lektur Keagamaan di Kementerian Agama (1999) dengan pidato pengukuhan: Potret Perempuan Dalam Lektur Agama (Rekonstruksi Pemikiran Islam Menuju Masyarakat Egaliter dan Demokratis). Musdah mengikuti sejumlah pendidikan non-Formal, antara lain: Pendidikan Civil Society di Universitas Melbourne, Australia (1998); Pendidikan HAM di Universitas Chulalongkorn, Thailand (2000); Pendidikan Advokasi Penegakan HAM dan Demokrasi di Amerika Serikat (2000); Pendidikan Kepemimpinan di Universitas George Mason, Virginia, Amerika Serikat (2001); Pendidikan Pelatih HAM di Universitas Lund, Swedia (2001); Manajemen Pendidikan dan Kepemimpinan Perempuan di Dhaka, Bangladesh (2002). Visiting Professor di EHESS, Perancis (2006); International Leadership Visitor Program, USA, Washington (2007).

• Pekerjaan/jabatan

Musdah adalah dosen UIN Jakarta dan dosen luar biasa di beberapa perguruan tinggi di Indonesia. Musdah juga aktif sebagai seorang aktivis untuk isu demokrasi, perempuan, pluralisme, lingkungan, dan HAM. Musdah juga aktif mengadvokasi hak kelompok minoritas. Siti Musdah Mulia aktif dalam mempromosikan Islam yang damai bagi penegakan demokrasi, HAM dan pluralisme. Ia juga terlibat dalam kampanye perdamaian, anti diskriminasi atas dasar agama, gender, etnis, SOGI, dan lain-lain. Musdah juga sebagai co-founder Yayasan Mulia Raya (YMR). YMR telah melakukan Pelatihan Literasi Damai terhadap kelompok muda (generasi Z), tercatat sebanyak lebih 800 alumni pelatihan dari berbagai komunitas agama di seluruh pelosok nusantara sejak 2018-2022.

• Keahlian

Islam, Perempuan, Seksualitas, Perdamaian, Pluralisme