Yulia Dwi Andriyanti, atau biasa dikenal dengan Edith, aktif dalam pengorganisasian individu dan kelompok LBTIQ serta pengetahuan queer selama lima belas tahun terakhir. Sebelumnya, Edith bersama teman-temannya mendirikan dan mengembangkan sejumlah organisasi: (1) Youth Interfaith Forum on Sexuality (YIFoS) pada 2010, sebuah organisasiorang muda yang fokus pada pendidikan dan kampanye tentang interseksi antara seksualitas dan keimanan; (2) Qbukatabu pada 2014, organisasi feminis-queer yang fokus pada aktivisme kultural dan dukungan psikososial; dan (3) Akar Rumput pada 2020, koperasi untuk LBTIQ.

Edith juga aktif dalam publikasi, baik dalam format tulisan, video, maupun penuturan, seperti Children of Srikandi (2012), Tutur Feminis Meluruhkan yang Biner (2019), Rindu Berat Sang Kucing (2020) dan Antalogi Cerita Sehari-Hari Diri dan Semua yang Mengitari (2021), dan periwayatan feminis Indonesia Syarifah Sabaroedin (2018, 2022).

Di bidang perawatan dan kesejahteraan diri, sejak tiga tahun terakhir, Edith mempraktikkan menjurnal, 5Rythms (dynamic movement meditation) dan TAT (Tapas Accupressure Techniques) sebagai sarana bagi pemulihan dan perawatan diri. Seiring dengan proses tersebut, Edith juga memfasilitasi kelas maupun workshop well-being bagi aktivis perempuan dan penggerak komunitas LBTIQ.

• Latar Belakang Pendidikan

Master of Art tentang Gender Seksualitas dan Ketubuhan dari School of Sociology and Social Policy di University of Leeds, Inggris, 2017

• Pekerjaan/jabatan

Edith merupakan fasilitator untuk perawatan dan kesejahteraan diri bersama komunitas berlatih WeSIS (Well Being, Self-Care dan Integrated Security). Berangkat dari ruang berlatih tersebut, secara mendiri Edith mempelajari berbagai metode perawaatan diri. Hal ini mendorongnya membangun Queerinlife pada 2021, sebuah situs komunitas berlatih sebagai sarana berbagi pengalaman dan memoraktikkan seni merawat diri dan hidup penuh kesadaran dalam keseharian. Di tahun 2023, Edith terpilih sebagai Radical Love Fund fellow dari Mama Cash untuk mengembangkan Queerinlife serta kelas-kelas perawatan dan kesejahteraan diri bagi penggerak maupun anggota komunitas terutama bagi perempuan cisi maupun individu queer, trans, interseks dan non-biner. Di samping itu, Edith juga menjadi penasehat bagu Urgent Action Fund for Action for Asia Pacific untuk Rapid Response Grant-Making Programme.

• Keahlian

Gender dan seksualitas, pengorganisasian indivdu dan LBTIQ serta pengetahuan queer